6 Cara Mengatasi Stres Kerja Menurut Mangkunegara, Wajib Dicoba!

Cara mengatasi stres kerja sangat penting untuk diketahui karena setiap pekerjaan memiliki tekanan dan tantangannya sendiri. Jika seseorang tidak bisa mengelola stressnya dengan baik, maka dikhawatirkan orang tersebut akan mengalami depresi atau yang paling buruk terkena penyakit psikis yang dapat mengganggu pekerjaannya nanti.

Cara Mengatasi Stres
Cara Mengatasi Stress menurut mangkunegara

Cara penanganan stres menurut Mangkunegara ini telah banyak dipraktikkan dan ternyata berperan efektif dalam mengurangi dan menghilangkan stress karyawan. Teori dan cara penanganan ini juga banyak dipakai dalam materi kuliah jurusan Manajemen. Karenanya, masalah stres memiliki pengaruh yang besar dalam kegiatan operasional perusahaan.

Stres ini bisa mengenai seluruh karyawan dari berbagai posisi dan usia namun karyawan berpengalaman memiliki peluang lebih besar terkena stress. Menurut Mangkunegara stres terutama karena kerja merupakan perasaan tertekan ketika melakukan pekerjaan. Tekanan yang diperoleh bisa disebabkan pekerjaan yang sulit, monoton, atasan killer, teman kerja yang tidak menyenangkan, beban kerja yang tidak sesuai dan lainnya.

Sebenarnya masih banyak lagi faktor lain yang dapat menyebabkan stres. Namun, setiap faktor ini bisa ditangani jika Anda mengetahui cara penanganannya dengan baik.

Pola Stres, Cara Deteksi dan Penanganan Awal: Cara Menghindari!

Pola Stres
Pola Stres

Sebelum menerapkan cara mengatasi stres kerja menurut Mangkunegara, alangkah lebih baik jika Anda tahu dan paham bagaimana pola stres tersebut serta cara mencegah stress. Pola ini bisa dipakai sebagai alat deteksi dini sehingga setiap karyawan bisa menyadarinya dengan cepat. Adapun pola stres tersebut adalah:

1. Pola Patalogis

Pola stres ini biasanya disebabkan oleh tantangan yang diperoleh karyawan dalam melaksanakan tugasnya. Namun, karyawan tersebut memiliki kemampuan yang kurang sehingga pekerjaan yang dilakukan tidak selesai atau tidak selesai dengan maksimal. Hal ini sangat berbahaya karena memiliki dampak buruk untuk jangka panjang baik untuk pegawai dan perusahaan.  Masalah yang muncul bagi karyawan tidak hanya psikologis tapi juga sosial.

Baca juga:  Pengalaman Jadi Editor Freelance di Penerbit Indie, Suka Duka

Penanganan untuk pola stres ini bisa dilakukan bermacam-macam namun cara awalnya bisa mengambil cuti dan berlibur sementara untuk melepas penat. Selain itu, Anda bisa mencoba untuk lebih rileks ketika bekerja.

2. Pola Harmonis

Pola ini bisa diketahui dari pola dan cara kerja karyawan. Maksudnya, karyawan yang bekerja bisa atau tidak dalam mengharmoniskan kegiatan kantor dan pengelolaan waktu yang ada. Bagi karyawan yang bisa melakukan hal tersebut tidak akan memperoleh hambatan sedangkan yang tidak mampu akan mengalami berbagai kesulitan seperti pekerjaan selesai tidak tepat waktu, tidak beres, tidak maksimal dan lainnya.

Karena itu setiap pegawai harus bisa menyeimbangkan pekerjaan kantor, urusan pribadi serta kegiatan lainnya. Bagi beberapa karyawan bisa mendelegasikan sebagian atau beberapa tugasnya kepada orang terpercaya untuk mengurangi stres kerja.

3. Pola Sehat

Pola ini merupakan cara menangani stres kerja menurut Mangkunegara yang paling baik karena pegawai yang stres bisa mengharmoniskan kegiatan kantor, waktu dan kegiatannya diluar sehingga ia mampu mengelola stresnya dengan baik. Pegawai yang bisa mengelola stresnya dengan baik dapat bekerja dengan baik dan santai walaupun beban kerja yang dihadapinya cukup tinggi.

Cara Ampuh Mengatasi Stres Kerja Menurut Mangkunegara

Stres
Stres

Selain pola diatas, terdapat cara mengatasi stres yang bisa dilakukan baik oleh individu ataupun perusahaan. Kedua pihak harus memperhatikan hal ini agar pengelolaan stres dapat dilakukan dengan baik sehingga kegiatan operasional perusahaan tidak terganggu bahkan kegiatan tersebut dapat ditingkatkan. Adapun cara mengobati stres ini adalah sebagai berikut:

1. Jaga Kondisi Tubuh

Menjaga Kondisi Badan
Menjaga Kondisi Badan

Stres biasanya menyebabkan lemah, lesu, lunglai sehingga mengganggu pekerjaan dan kegiatan sehari-hari. Ketika Anda terkena stres maka paksa tubuh untuk bergerak karena jika sedang stres dan selalu diam maka rasa malas akan semakin kuat sehingga dapat merusak kesehatan tubuh.

Baca juga:  Kerja di Kapal Ikan Australia : Lowongan, Gaji, & Syaratnya

Anda bisa mengobati stres dengan melakukan kegiatan rumah atau olahraga ringan. Selain itu usahakan untuk tidur secara teratur, makan makanan sehat dan bergizi serta konsumsi vitamin. Selain itu, perusahaan juga bisa membuat kegiatan olahraga atau senam setiap minggunya. Beberapa perusahaan memiliki ruang olahraga tersendiri yang dapat digunakan karyawan secara bebas sebagai penanggulangan stres karyawan.

2. Mengubah Perilaku Terhadap Stres

Stres
Stres

Ketika seseorang mengalami stres biasanya secara sadar atau tidak ia akan kehilangan semangat dan merasa bahwa pekerjaan yang dilakukan hanyalah beban semata. Selain itu karyawan menjadi kurang fokus sehingga kurang produktif. Jika karyawan yang stres menularkan stresnya kepada karyawan lain dengan bercerita atau menjelek-jelekkan orang tertentu maka stres ini bisa berpengaruh pada banyak orang.

Tentun hal ini akan sangat merugikan baik bagi karyawan dan perusahaan. Namun, Anda bisa mengatasi hal ini dengan mengubah perilaku ketika stres seperti melakukan motivasi diri, menjadi tertantang dan yakin bisa menghadapi suatu tantangan dan lainnya.

Namun, perusahaan juga harus ikut andil dengan membuat program pelatihan, serta konsultasi gratis kepada seluruh pegawai. Karena dengan melakukan hal tersebut perusahaan dapat mengawasi pegawai dengan baik dan memberikan support ketika dibutuhkan.

3. Mencari Dukungan Secara Sosial

Dukungan Sosial
Dukungan Sosial

Cara menangani stres berikutnya adalah mencari dukungan sosial seperti teman sejawat, atasan, orangtua dan lainnya. Dukungan sosial sangatlah penting karena curhat dapat mengurangi sebagian beban yang dimiliki. Bahkan Anda bisa memperoleh beberapa nasihat atau masukan dari orang tersebut.

Pihak perusahaan juga bisa membantu karyawan melalui HRD yang diisi dengan ahli psikolog dan membantu karyawan untuk mengatasi stresnya. Perusahaan bisa juga melakukan perbaikan dengan mempertimbangkan keluhan dari karyawan terkait beban kerja, jam kerja ataupun lainnya.

4. Mengatur Waktu dengan Baik

Waktu
Waktu

Cara mengatasi stres kerja menurut Mangkunegara berikutnya adalah dengan melakukan time management dengan baik. Karena jika Anda bisa mengatur waktu antara kegiatan kantor dan pribadi dengan baik maka semua urusan yang dimiliki akan selesai dengan lancar. Selain itu Anda bisa melakukan prioritas kerja sehingga waktu yang dimiliki bisa diatur sendiri tanpa harus ada campur tangan orang lain.

Baca juga:  Daftar Lengkap Gaji PNS 2020, Semua Jenjang Pangkat dan Pendidikan!

5. Menggunakan Sistem Imbalan

Imbalan Bonus Uang
Imbalan Bonus Uang

cara berikut ini dapat diterapkan oleh perusahaan kepada karyawan yang memiliki prestasi kerja atau mampu mencapai target yang diinginkan. Imbalan yang diberikan bisa berupa bonus gaji, waktu cuti tambahan, tiket liburan gratis, umrah dan lainnya. Sistem imbalan ini terbukti berhasil mengurangi kerja sehingga karyawan semangat bekerja dan berperan aktif mencapai target yang diminta oleh perusahaan.

Namun, perusahaan juga harus mempertimbangkan target yang diinginkan feasible atau tidak. Karena jika terlalu tinggi dan terkesan mustahil maka karyawan justru menjadi malas, namun jika terlalu rendah maka perusahaan akan merugi karena harus mengeluarkan banyak dana untuk bonus dan lainnya.

6. Ubah Struktur Organisasi

Organisasi
Organisasi

Cara mengatasi stres kerja menurut Mangkunegara berikut ini hanya bisa dilakukan oleh pemimpin perusahaan beserta pemangku kepentingan lainnya. Cara ini tidak hanya mampu mengurangi stres tapi juga memberikan suasana baru diperusahaan. Cara ini juga bisa digunakan untuk mencegah karyawan ataupun manajemen dari berbuat curang baik itu korupsi, kolusi ataupun nepotisme.

Itulah 6 cara mengatasi stres kerja menurut Mangkunegara yang bisa diterapkan baik oleh diri sendiri ataupun oleh perusahaan. Cara penanganan ini sangatlah penting agar kinerja operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik bahkan meningkat sehingga keuntungan perusahaan menjadi lebih besar.

Bagikan:

Tinggalkan komentar