Daftar Grab Bayar Berapa? ini Jawabannya

Semakin meningkatnya jumlah ojol juga membuat kebutuhan atas pengemudi makin dibutuhkan perusahaan. Baik Grab dan GO-JEK saling membuka lowongan sebesar-besarnya untuk calon driver mereka. Gayung bersambut, banyak masyarakat Indonesia juga yang tertarik jadi ojol karena tergiur penghasilan besar. Namun sebetulnya, untuk daftar Grab bayar berapa?

Kebiasaan bahwa setiap hal membutuhkan biaya pendaftaran inilah yang membuat banyak orang bertanya-tanya, daftar Grab bayar berapa? Meskipun belum tentu valid, banyak calon pengemudi yang malah berhenti lantaran khawatir kalau diminta biaya besar saat mendaftar. Padahal sebetulnya baik Grab dan Gojek sebagai perusahaan transportasi online, tidak dikenakan biaya atau gratis.

Termasuk yang melontarkan pertanyaan serupa? Maka ulasan berikut ini akan sangat layak untuk Anda pahami. Tak hanya membahas rasa ingin tahu daftar Grab bayar berapa, Anda juga bisa mengerti jika untuk menjadi mitra pengemudi, dibutuhkan beberapa syarat dan berkas-berkas dokumen yang wajib dipersiapkan terlebih dulu.

Syarat Pendaftaran Pengemudi Grab

Bagi Anda yang hendak mendaftar sebagai pengemudi layanan GrabBike atau GrabCar, sebelum mengetahui daftar Grab bayar berapa, ada baiknya Anda melengkapi diri dengan sederet dokumen dan syarat berikut ini:

1. WNI Usia 21-55 Tahun

Tidak semua WNI yang bisa mendaftar, karena harus memenuhi batas usia 21-55 tahun. Hanya saja jika Anda berusia di atas 50 tahun, Grab mewajibkan untuk menyertakan surat keterangan sehat secara fisik dari dokter.

Karena seperti yang Anda tahu, baik pria atau perempuan yang sudah berusia 50 tahun, kerap kali memiliki keterbatasan fisik terutama penglihatan. Apalagi jika si pendaftar hendak menjadi pengemudi GrabBike, jelas wajib memiliki fisik yang tangguh.

Namun jika surat keterangan sehat dari dokter dipenuhi, tak masalah Anda sudah 55 tahun tetap bisa jadi pengemudi GrabBike atau GrabCar.

2. STNK Aktif dan Sesuai Syarat

Apakah daftar Grab motor bayar? Tunggu dulu, yang terpenting adalah kendaraan bermotor Anda harus memenuhi syarat dari Grab. Di mana untuk layanan GrabBike, hanya diperbolehkan sepeda motor berusia maksimal 10 tahun. Sedangkan untuk syarat mobil Grab Car, mobilnya tidak berusia lebih dari 7 tahun dan setidaknya memiliki kapasitas mesin minimal 1200 CC.

Bagaimana dengan pengguna Ayla atau mobil di bawah 1200 CC, biasanya Grab memberikan keringanan dengan beberapa kondisi. Sertakan STNK asli yang pajaknya aktif sebagai bukti kepemilikan kendaraan bermotor.

Baca juga: Daftar Grab Pakai STNK Sementara

3. KTP – SIM Aktif

Foto	Keterangan
	Benar, foto yang imaksud adalah SIM asli yang “difoto” bukan hasil scan. SIM harus terlihat jelas (tidak buram) dan masih berlaku (belum kadaluarsa).
	Contoh yang salah, SIM hasil scan
	Salah, SIM hasil fotocopy

Dokumen penting yang wajib disertakan dalam proses pendaftaran adalah KTP yang sudah berupa e-KTP dan SIM sesuai dengan layanan pengemudi. Contohnya seperti SIM C untuk GrabBike dan SIM A untuk GrabCar. SIM dan KTP wajib atas nama pribadi dan masih berlaku.

4. SKCK Masih Berlaku

Agar memastikan para calon pengemudi mereka tak memiliki masalah di kepolisian, Grab mewajibkan SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian). SKCK ini haruslah masih berlaku saat mendaftar sebagai calon driver. Setelah berkas lengkap, Anda tinggal memiliki HP dengan kapasitas RAM minimal adalah 4 GB dan punya akun Google.

Nantinya HP dan akun Google atas nama email pribadi ini harus sama baik di saat pendaftaran dan waktu menjalankan orderan. Hal berikutnya adalah melakukan pendaftaran baik secara online atau berkunjung ke kantor Grab terdekat. Lantas untuk daftar Grab bayar berapa? Tenang saja, Grab tidak memungut bayaran sama sekali untuk para calon pengemudi mereka.

Baca juga: Sistem Kerja Grab

Biaya Pembelian Jaket dan Helm Grab

Setelah anda diterima menjadi mitra pengemudi Grab, maka anda diwajibkan untuk membeli jaket dan helm Grab. Paket atribut Grab berisi 2 helm dan 1 jaket, driver harus membelinya dengan harga sebesar Rp 560.000 (lima ratus enam puluh ribu rupiah).

Namun jangan khawatir, apabila driver tidak dapat membayarnya secara langsung tunai, maka mereka mempunya opsi lain yakni membayarnya dengan cicilan yang akan langsung dipotong dari penghasilan. Tentu saja, hal ini akan sangat membantu bagi driver Grab baru.

Grab Wajibkan Pelatihan Mitra Pengemudi

Dari penjelasan di atas terungkap sudah kalau ada yang bilang daftar Grab motor bayar, itu adalah hal keliru. Meskipun begitu ada yang harus jadi perhatian Anda, bahwa Grab mewajinkan para calon pengemudi yang sudah diterima harus mengikuti pelatihan. Dan untuk pelatihan mitra pengemudi GrabBike, dikenai biaya.

Biaya sebesar Rp 100 ribu yang wajib dibayarkan pengemudi GrabBike saat masa pelatihan ini bisa dibilang sebagai bentuk keuntungan. Karena setelah menjalani tes dan pelatihan serta dinyatakan lulus, Anda akan memperoleh helm dan jaket resmi Grab Indonesia. Safety riding test ini adalah bentuk tanggung jawab Grab agar pengemudi mereka bisa bertingkah aman di jalan raya.

Biasanya para calon driver GrabBike akan mengikuti proses pelatihan dan safety riding test di kantor cabang Grab terdekat dengan jadwal yang dikirim lewat SMS. Sementara itu kalau pelatihan dan tes daftar GrabBike bayar, hal berbeda dialami calon pengemudi GrabCar yang tidak dimintai biaya apapun karena seluruh pelatihan dan tes dilaksanakan secara online.

Nah, sudah jelas bukan pertanyaan daftar Grab bayar berapa? Untuk itulah Anda bisa mulai menyiapkan diri menjadi seorang ojol dengan melengkapi berkas dan syarat pendaftaran. Jadilah seorang pengemudi yang jujur dan disiplin di jalan supaya konsumen bisa puas dan akhirnya Anda memperoleh bonus karena mampu memenuhi target harian dari Grab.