8 Alasan Driver Gojek Dipecat, Baca Agar Tidak Disuspend!

Alasan driver Gojek dipecat mungkin sudah diketahui oleh hampir semua mitra pengemudi, baik itu yang baru bergabung ataupun yang sudah lama. Hal ini dikarenakan, sejak pertama kali mendaftar sebagai driver Gojek, semuanya sudah mendapat pengarahan mengenai peraturan-peraturan yang harus ditaati. Melakukan pelanggaran berat masih menjadi alasan driver Gojek dipecat

Gojek adalah layanan transportasi online yang kehadirannya membawa banyak manfaat bagi masyarakat di Indonesia. Tidak hanya menawarkan layanan yang murah dan mudah dipesan, Gojek ternyata juga membuka banyak sekali lowongan pekerjaan.

Jika Anda adalah salah satu mitra pengemudi, maka wajib hukumnya mengetahui beberapa alasan driver Gojek dipecat berikut ini. Tujuannya adalah agar akun Gojek tetap aman dan tidak khawatir disuspend.

Manfaat yang bisa Anda dapatkan tidak cukup sampai disitu saja, karena dengan mematuhi semua peraturan Gojek, maka semakin mudah mendapat bonus. Bagaimana, sudah penasaran? Kalau begitu langsung saja disimak ulasannya berikut.

Wajib Tahu! Inilah 8 Alasan Driver Gojek Dipecat

  1. Melanggar Lalu Lintas

Sumber gambar : Tirto.id

Pada dasarnya, ini adalah poin penting yang wajib dipatuhi oleh semua mitra pengemudi Gojek. Walaupun tidak sampai dipecat, ketika Anda melanggar lalu lintas dan mengendarai motor secara ugal-ugalan, maka akun Gojek terancam disuspend selama 1-3 hari.

Sudah menjadi kewajiban semua mitra pengemudi Gojek untuk selalu memberikan tumpangan yang aman dan nyaman kepada semua konsumen. Oleh sebab itu, pihak Gojek senantiasa menghimbau kepada semua driver agar senantiasa memperhatikan sikap saat berkendara.

Yang paling penting, jangan sampai melanggar ketertiban lalu lintas. Bukan karena takut ditilang polisi, tetapi Karena penumpang juga bisa dirugikan atas kecerobohan Anda ini. Bahkan anda pun bisa mengalami kecelakaan fatal karena ulah tersebut.

  1. Membuat onar

Jika Anda bergabung menjadi mitra driver, sebaiknya hilangkan sikap arogan Anda. Seperti bertindak anarkis, menang sendiri, mengganggu ketertiban umum, menghalangi driver Gojek lain menjalankan orderan dan lain sebagainya.

Baca juga:  Begini Cara Komplain Gojek Buat Pengguna

Menjaga sikap sangat penting untuk diperhatikan, karena bisa menjadi alasan driver Gojek dipecat. Begitu pihak Gojek memutuskan kemitraan dengan Anda, maka semua sisa deposit dikembalikan.

  1. Mengganggu penumpang
Gambar via : tribun Sumsel

Ketika ada calon penumpang yang order layanan, maka sudah menjadi kewajiban bagi semua mitra pengemudi Gojek untuk bersikap sopan dan ramah. Jangan sampai perilaku mereka membuat calon penumpang merasa terganggu, seperti membahas isu SARA, menanyakan urusan pribadi, berkelahi,  melakukan pelecehan seksual, dan lain sebagainya.

Perlu Anda ketahui, apabila kepuasan penumpang adalah prioritas utama bagi perusahaan Gojek. Oleh karena itu Anda harus bersikap sebaik mungkin kepada penumpang. Berikan pelayanan terbaik dan selalu ramah dan tersenyum kepada penumpang. Apapun kondisi anda, penumpang jangan sampai diperlakukan dengan buruk.

Namun ini tidak berlaku jika calon penumpang Anda bertindak semau sendiri dan meresahkan. Dalam kondisi seperti ini, silahkan lapor kepada pihak Gojek.

Jika Anda masih bingung bagaimana cara menghadapi penumpang yang tidak sopan, maka silahkan membaca ulasan selengkapnya dipostingan saya sebelumnya tentang.

  1. Mengemudi dibawah pengaruh obat terlarang dan alkohol

Demi keamanan mitra pengemudi dan penumpang, pihak Gojek sangat menentang setiap driver yang berkendara dibawah pengaruh obat terlarang dan alkohol. Apabila masih ada mitra driver yang nekat, maka Gojek tidak segan-segan melakukan pemutusan mitra. Semua sisa deposit driver akan dikembalikan. Bukan sekadar itu saja, berkendara dalam keadaan mabuk membuat resiko kecelakaan semakin tinggi. Jadi, pahami baik-baik ya alasan driver Gojek dipecat ini!

  1. Jual Beli Akun Gojek

Bagi sebagian orang, alasan driver Gojek dipecat kali ini mungkin tidak berlaku. Namun ada lho segelintir orang yang memperjualbelikan akun Gojek atau mungkin mendaftarkan akun atas nama orang lain. Sudah banyak penumpang yang merasa tertipu karena hal ini.

Baca juga:  Perhitungan Penghasilan Driver Gojek Per Hari, Minggu Dan Bulan 2019

Hal ini jelas-jelas tidak diperbolehkan, karena pihak Gojek ingin setiap mitra pengemudi mereka mendaftarkan dengan identitas asli.

  1. Menghilangkan barang konsumen dengan sengaja

Selain menghadirkan layanan ojek online, Gojek juga memiliki beberapa jasa pengiriman barang seperti Go-Food, Go-Shop, Go-Mart dan lain-lain. Begitu menerima orderan, tugas utama driver Gojek adalah memastikan barang pesanan sampai dirumah dengan utuh dan aman.

Oleh sebab itu, ketika ada mitra pengemudi Gojek yang secara sengaja menghilangkan dan merusak barang pesanan konsumen, maka akun langsung disuspend dan Gojek melakukan pemutusan mitra. Bukankah ini adalah perbuatan yang sangat merugikan? Jadi wajar saja apabila langsung diberikan sanksi tegas.

  1. Melakukan Orderan Fiktif

Sebagai mitra driver Gojek, Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah opik atau orderan fiktif. Beberapa waktu belakangan ini, orderan fiktif sedang ramai dibahas oleh perusahaan-perusahaan transportasi online, salah satunya adalah Gojek.

Orderan fiktif yang dilakukan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab jelas sangat merugikan perusahaan ojek online seperti Gojek. Demi mengantongi keuntungan pribadi, beberapa oknum driver Gojek rela melakukan berbagai macam cara.

Seperti membuat banyak akun Gojek yang kemudian dipakai membuat orderan palsu. Driver Gojek seolah-olah melakukan perjalanan dan menyelesaikan orderan, padahal ia hanya duduk santai ditempat. Ini juga berlaku ketika mitra pengemudi menggunakan aplikasi fake GPS.

Segala macam bentuk orderan fiktif menjadi salah satu alasan driver Gojek dipecat. Tidak hanya itu, oknum yang ketahuan melakukan orderan fiktif didenda Rp. 300.000. Daripada merugikan pihak Gojek yang sudah memberikan lowongan pekerjaan, sebaiknya kita membalasnya dengan bekerja sepenuh hati dan jujur.

  1. Menyuap Staff Gojek

Maksud dari alasan driver Gojek dipecat yang kedelapan ini adalah mitra pengemudi dengan sengaja memberikan uang atau barang kepada staff Gojek agar bisa melakukan tindakan curang. Dalam kasus seperti ini, Gojek tidak menunggu lama untuk memutuskan kemitraan dan mengembalikan sisa saldo.

Baca juga:  Pengalaman Daftar Jadi Driver Grabcar, Daftar Online Aja!

Itu tadi adalah 8 alasan driver Gojek dipecat. Semoga bisa menjadi bahan refrensi bagi Anda semua, agar bisa bekerja dengan jujur dan sepenuh hati melayani semua calon penumpang. Jangan lupa membagikan artikel ini jika merasa bermanfaat.

Bagikan:

Tinggalkan komentar