Apa saja persiapan sebelum daftar Gojek dan Grab? Pertanyaan ini sering diajukan oleh para calon pendaftar ojek online. Meski banyak yang merasa bahwa berkas yang dibutuhkan serupa, namun masing masing perusahaan memiliki ketentuan khusus yang sedikit berbeda dari perusahaan pesaingnya. Ketentuan khusus inilah yang harus diperhatikan oleh para calon pengemudi.
Persamaan Persiapan Sebelum Daftar Gojek dan Grab
Meskipun Gojek dan Grab merupakan perusahaan yang berbeda, mereka memiliki beberapa kesamaan. Salah satunya adalah tentang berkas yang harus dipersiapkan oleh para calon driver. Meskipun bahasa yang disampaikan sedikit berbeda, nyatanya mereka merujuk pada hal yang sama.
- Kartu Identitas
Syarat pertama adalah kartu identitas (E-KTP). Hal ini untuk membuktikan bahwa si calon driver cukup umur. Belum punya E-KTP? Bawa saja KTP sementara yang dikeluarkan RT berdasarkan KK. Apabila si pendaftar berasal dari luar kota, maka diwajibkan membawa surat tambahan, yakni surat keterangan domisili dari RT/RW setempat.
- SIM
Syarat yang tak kalah penting adalah SIM. Mereka yang belum memiliki SIM tidak bisa mendaftar menjadi driver ojek online. Alasannya cukup mendasar, yakni si pendaftar belum memiliki kemampuan untuk mengendarai motor maupun mobil. Nantinya hal ini akan membahayakan pelanggan nantinya. Jangan lupa bahwa SIM yang diserahkan harus aktif.
- STNK
Setiap kendaraan yang akan digunakan sebagai alat transportasi ojek online harus memiliki surat lengkap dan resmi yang masih berlaku. Siapkan copy STNK dan bawa juga dokumen aslinya ketika mendaftar.
- SKCK
Persyaratan ini penting untuk menjamin bahwa si pendaftar tidak pernah terlibat dalam tindak kriminal yang membahayakan. Jika tidak membawa dokumen ini, calon pendaftar pasti diminta untuk kembali pulang.
Apakah bisa daftar tanpa SKCK? simak jawabannya di sini!
- Akun Email
Biasanya email yang disarankan adalah Gmail. Melalui email ini, nantinya si calon driver akan mendapatkan tautan untuk mengaktifkan akun Gojek atau Grab miliknya. Melalui akun ini pula, si driver akan menerima informasi pendapatan selama sebulan.
Berkas Khusus Untuk Grab
Setelah menyiapkan semua dokumen diatas, calon driver Grab harus bersiap untuk mengikuti beberapa tes mengemudi dan juga pelatihan yang telah dijadwalkan oleh perusahaan Grab. Jika calon driver tidak lolos dalam tes mengemudi, maka berkas pendaftaran akan ditolak.
Artikel terkait!
- Waktu Tepat Beraksi buat Driver Ojol (Gojek Grab)
- Pilih gabung gojek atau grab? Ini perbandingannya!
- Cara menghadapi driver ojek online yang galak
Jika lolos, maka berkas lain yang perlu disiapkan adalah buku tabungan CIMB Niaga. Semua transaksi akan diproses melalui bank tersebut. Tambahan berkas terakhir adalah surat keterangan sehat dari dokter, khusus bagi calon driver berusia diatas 50 tahun.
Berkas Khusus Untuk Gojek
Berbeda dengan Grab, para calon pendaftar driver Gojek akan diminta untuk mengisi formulir secara online dan mengunggah semua dokumen yang telah disiapkan. Setelah itu, admin pusat akan mengkonfirmasi data tersebut. Jika ada yang kurang, si pendaftar akan diminta melengkapi kekurangan tersebut.
Baca juga:
- Pilih Gabung Gojek atau Grab? Baca Perbandingannya
- Dampak HP yang Sudah Diroot Bagi Driver Ojek Online, Bisa Merugikan Anda
- Memakai SIM Sementara untuk Daftar GoJek/Grab
Langkah selanjutnya adalah menunggu panggilan dari perusahaan Gojek. Ini adalah saat penantian yang mendebarkan. Ketika telah melewati proses wawancara, driver cukup menunggu pengumuman diterima ataupun ditolak dari Gojek. Tidak ada berkas tambahan yang diperlukan lagi.
Penghasilan Besar Dengan Daftar Gojek 2019, Ini Caranya!
Dengan maraknya ojek online sekarang ini, tak heran jika banyak orang berlomba lomba untuk bergabung dalam perusahaan tersebut. Baik Gojek maupun Grab memiliki persyaratan khusus selain data pribadi terkait si pengemudi dan juga kendaraan yang akan digunakan. Calon driver, jangan lupa cek ulang persiapan sebelum daftar Gojek dan Grab, ya!