Melihat kesuksesan para driver Gojek membuat sejumlah orang merasa jika menjadi driver online merupakan profesi yang cukup menjanjikan saat ini. Itulah sebabnya banyak orang yang tertarik menjadi mitra Gojek. Namun, tidak semua driver Gojek dapat lolos RDL. Apa itu RDL? Apakah RDL Gojek wajib atau tidak? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Pengertian RDL Gojek
Memberi pelayanan terbaik adalah tujuan utama dari sebuah perusahaan jasa seperti Gojek yang bergerak dalam industri jasa transportasi online. Akan tetapi, tidak semua driver Gojek memiliki pengetahuan yang baik dalam berkendara meskipun mungkin telah bertahun-tahun bisa mengendari sepeda motor. Keberadaan RDL disebabkan karena adanya permintaan peningkatan mutu layanan berkendara dalam hal keselamatan selama perjalanan hingga sampai di lokasi yang di tuju.
Perjalanan panjang yang harus ditempuh driver setiap hari, kondisi macet, serta kondisi jalan yang berbeda-beda membuat para driver harus tetap berkedara dengan aman sampai tujuan. Itulah sebabnya, muncul RDL yang digagas pihak Gojek dalam rangka memberi training dan edukasi berkendara yang tepat kepada para driver.
RDL Gojek adalah kependekan dari Rifat Drive Lab. Pihak PT. Gojek Indonesia melakukan kerjasama dengan pelatihan Safety Riding, PT. Sarana Aman Berkendara. Dari awal proses mendaftar menjadi mitra Gojek, para driver telah ditekankan untuk selalu safety riding. Jadi, RDL atau Rifat Drive Labs menjadi fasilitator para driver melakukan program pelatihan safety riding agar selalu mengutamakan keamanan dan kenyamanan para penumpang.
Gojek sebagian besar beroperasi di kota-kota besar dengan tingkat kemacetan yang tinggi. Itulah kenapa para driver harus selalu mengutamakan keselamatan dalam kondisi lalu lintas yang padat. Safety Riding tidak hanya agar terhindar dari tilangan polisi namun lebih dari itu yaitu menjaga keselamatan penumpang juga driver selama berkendara.
Tujuan RDL adalah agar para driver memiliki pengetahuan mumpuni dalam hal berkendara yang baik, benar, aman, dan nyaman selama perjalanan. Untuk Anda yang bertanya-tanya penjelasan mengenai pelatihan RDL Gojek wajib apa tidak, materi, jadwal, mekanisme, dan sebagainya, penjelasan lebih lengkapnya ada di bawah ini. Dari penjelasan ini, RDL Gojek wajib atau tidak sepertinya sudah semakin jelas arah manfaatnya, bukan?
Materi Pelatihan RDL Gojek
Apa saja materi saat mengikuti pelatihan RDL Gojek? Para driver akan diberikan materi mengenai Street Smart Program yang meliputi teori, skill awareness dan commentary driving. Dalam materi teori, para driver akan diberikan edukasi tentang rambu-rambu lalu lintas dan etika saat berkendara. Untuk materi skill awarness, driver dilatih kemampuan dasar tentang berkendara seperti kondisi jalan, cara melakukan manuver yang baik, dan sebagainya. Sedangkan materi terakhir adalah commentary driving yang mengajarkan tentang breaking atau pengereman secara mendadak.
Turut serta dalam pelatihan RDL Gojek akan membuat skill serta pengalaman mengemudi para driver semakin lebih baik. Itulah kenapa pihak PT. Gojek Indonesia mewajibkan para driver ikut pelatihan ini. Biasanya pelatihan RDL dibagi ke beberapa gelombang yang diikuti oleh ribuan peserta driver. Training RDL Gojek wajib atau tidak? jawabannya adalah wajib.
Biaya Pelatihan RDL Gojek
Ikut serta dalam pelatihan RDL Gojek tanpa dipungut biaya jika memperoleh undangan dari Gojek langsung. Akan tetapi sebagian driver merasa malas mengikuti karena jarak tempuh yang jauh dan berbagai alasan pribadi lain. Jika melakukan pelatihan sendiri, biaya yang dikeluarkan adalah Rp500.000. Oleh sebab itu, jika mendapatkan undangan ikut RDL jangan sampai diabaikan.
Jadwal RDL Gojek 2019
Keamanan saat mengemudikan kendaraan adalah hal yang paling utama baik penumpang maupun driver Gojek. Demi menjaga keselamatan kedua pihak agar terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan, pihak Gojek mengadakan program pelatihan RDL. Untuk tahun 2019, pelatihan berkendara aman akan dilangsungkan di 16 kota seluruh Indonesia. Ke enam belas kota ini adalah Jabodetabek, Bandung, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali, Medan, Makassar, Manado, Pekanbaru, Bandar Lampung, Batam, Padang, dan Palembang. Sedangkan jadwal RDL Gojek 2019 berlangsung mulai 1 April 2019 hingga 30 Juni 2019. Jadi, jika masih ada yang bertanya training RDL Gojek wajib apa tidak? Jawabnya, wajib.
Mekanisme Pelatihan RDL Gojek
- Datanglah sesuai jadwal program training yang ada di kota Anda masing-masing.
- Menunjukkan profil Anda yang tertera di aplikasi Gojek Driver
- Waktu Pelatihan dimulai dari pukul 08.00 – 16.00 WIB.
Untuk driver yang berasal Jabodetabek bisa ikut training di lokasi terdekat tempat tinggal Anda jika merasa lokasi pelatihan yang dijadwalkan cukup jauh. Selain itu, para driver yang mengikuti pelatihan RDL wajib membawa serta ponsel yang terdapat aplikasi Gojek Driver, KTP, dan SIM. Ingat bahwa program pelatihan RDL tidak bisa diwakilkan dan tentunya gratis.
Manfaat yang akan diperoleh driver dalam mengikuti pelatihan yaitu sertifikat dan makan siang. Ditambah lagi voucher oli Enduro sebesar Rp10.000 untuk driver yang membeli dan ganti oli di tempat pelatihan. Hal seru lainnya adalah kesempatan untuk bisa menang doorprize. Menyenangkan sekali, bukan?
Nasib Driver Tidak Lulus RDL Gojek
Pembahasan RDL Gojek wajib atau tidak juga perlu mengulas nasib driver yang tidak lulus. Pelatihan RDL ini kurang lebih sama saat Anda melakukan tes untuk mendapatkan SIM C. Anda akan diberikan materi berkendara yang baik serta mempraktikkannya. Meskipun demikian, pelatihan ini wajib untuk para driver Gojek. Jika Anda berhasil lulus tes RDL, maka akan ada stiker khusus yang akan ditempel pada jaket bagian belakang driver. Namun, tidak semua driver dapat lolos dengan mudah. Banyak lho driver gagal saat pelatihan RDL.
Lalu, bagaimana nasib driver yang tidak lolos RDL? Apakah akan dipecat sebagai driver Gojek? Tidak akan dipecat, tenang saja. Sebagai gantinya, driver harus mengikuti pelatihan selanjutnya dan usahakan jangan sampai gagal lagi.
Semoga informasi mengenai RDL Gojek wajib atau tidak di atas dapat bermanfaat untuk Anda. Salam satu aspal!
