Wajar jika era digitalisasi seperti sekarang ini Anda mengira bahwa prospek kerja agribisnis akan semakin sedikit. Ini karena terjadinya disrupsi yang tidak diimbangi dengan peningkatan kualitas, seperti peralihan cara dari cara tradisional ke cara modern, bisa menyebabkan petani tertinggal dan tergilas.
Pemerintah tidak tinggal diam dalam menghadapi permasalahan tersebut. Hadirnya teknologi-teknologi canggih dari pemerintah mampu mendorong para petani naik level. Yang ujungnya, akan tercipta efisiensi dalam berdaya saing dan semakin terbuka lebarnya prospek kerja di bidang agribisnis. Berikut ulasan lengkap mengenai prospek kerja agribisnis dan perkiraan gajinya untuk Anda!
Sekilas tentang Agribisnis
Agribisnis adalah ilmu bisnis yang mempelajari usaha di bidang pertanian dan bidang lain yang terkait dari sektor hulu hingga sektor hilir. Jika dibanding dengan jurusan ilmu bisnis dan ekonomi, agribisnis menjadi salah satu jurusan yang cukup jarang peminatnya.
Tidak lain dan tidak bukan karena jurusan ini memang tidak murni 100% membahas bisnis, juga tidak murni 100% membahas pertanian. Ilmu agribisnis berada di tengah-tengah antara ilmu bisnis dan pertanian. Sehingga, orang merasa skeptis, takut tidak mendapatkan pekerjaan yang cocok dengan penghasilan yang menjanjikan.
Mata Kuliah yang Dipelajari dalam Jurusan Agribisnis
Padahal, jika Anda melihat mata kuliah yang dipelajari dalam jurusan ini, ilmu agribisnis sangat bermanfaat di masa depan. Ilmu pertanian tanpa pengetahuan bisnis yang memadai bisa membuat Anda sulit membuat terobosan baru dalam menghasilkan uang.
Begitupun sebaliknya, ilmu bisnis tanpa pengetahuan pertanian, rasanya akan sedikit sia-sia. Sebab, Indonesia adalah negara agraris yang bergantung pada pertanian. Jika bukan Anda, lulusan agribisnis, siapa lagi yang bisa mengambil peluang ini memajukan keduanya? Inginkah lebih banyak impor hasil pertanian secara terus menerus?
Anda akan mempelajari banyak disiplin ilmu. Ada ilmu budidaya, ilmu pemasaran, ekonomi, manajemen, ilmu kewirausahaan, dan ilmu komunikasi. Anda juga tidak hanya mendapat kuliah pertanian dan perkebunan, tetapi juga mendapat kuliah peternakan dan usaha komersial agar bisa mendulang keuntungan dari kegiatan tersebut.
Kelebihan dan Kekurangan Belajar di Jurusan Agribisnis
Setiap jurusan pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan belajar di jurusan agribisnis adalah lulusannya masih jarang, sementara kebutuhan industri semakin banyak. Jadi bisa dipastikan lowongan kerja di bidang ini masih terbuka lebar. Pun jika Anda ingin membuka lowongan pekerjaan dengan menggarap lahan secara mandiri atau usaha lainnya di bidang terkait, peluangnya juga masih lebar.
Kekurangan belajar di jurusan agribisnis adalah masih banyak muncul stigma negatif dari masyarakat, bahwa gambaran lulusan agribisnis hanya bekerja di sawah dan berteman dengan lumpur. Padahal tidak demikian. Disatu sisi, apakah ada yang salah bekerja di sawah? Justru pekerjaan mereka sangat berjasa.
Baca Juga: 12 Prospek kerja Sistem Informasi dan Perkiraan Gajinya
10 Prospek Kerja Agribisnis di Indonesia
Sebagai salah satu jurusan yang ada di Fakultas Pertanian, prospek kerja agribisnis cukup cerah di masa yang akan datang. Anda bisa berkontribusi dengan terjun secara langsung di lapangan (sawah) maupun terjun di instansi terkait. Berikut 10 prospeknya yang perlu Anda tahu:
1. Dosen/ Tenaga Pendidik
Banyak lulusan agribisnis yang tertarik meniti karir di bidang akademik, dengan menjadi dosen atau tenaga pendidik di SMK Pertanian. Untuk menjadi dosen, tentu Anda harus melanjutkan pendidikan hingga S2 di bidang agribisnis yang lebih terkonsentrasi. Namun, untuk menjadi tenaga pendidik di SMK, Anda cukup berbekal pendidikan S1.
Seringkali, bekal pendidikan yang Anda dapat hanya memberikan teori, tanpa didukung pengalaman yang memadai. Jika Anda ingin mencetak lulusan berkualitas, tentu Anda harus bisa menyeimbangkan keduanya.
Perihal gaji, prospek kerja agribisnis sebagai dosen bisa mendapat gaji yang sangat mumpuni. Selain gaji pokok, seorang dosen atau tenaga pendidik bisa mendapat tunjangan sertifikasi lain yang jumlahnya bisa mencapai belasan juta rupiah.
2. Pionir Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)
Saat ini, banyak lulusan agribisnis yang memiliki kepedulian tinggi untuk membantu para petani bertumbuh. LSM dan koperasi menjadi prospek kerja agribisnis yang bisa Anda geluti. Melalui LSM dan koperasi, Anda bisa terjun secara langsung membantu para petani menyelesaikan permasalahan.
Perihal gaji, tentu menjadi pionir LSM dan koperasi Anda tidak akan mendapat gaji. Sebab, sistem ini mirip dengan pengusaha. Yang mana, Anda akan mendapat omzet yang bisa Anda tentukan sendiri besarannya.
3. Peneliti
Prospek kerja agribisnis sebagai peneliti tidak akan pernah surut. Negara selalu membutuhkan seorang peneliti di bidang agribisnis. Anda bisa mendapat gaji minimal Rp 8.000.000 hingga Rp 9.000.000 per bulan. Semakin handal kinerja Anda, semakin besar bayaran yang bisa Anda dapatkan.
4. Pengusaha
Melihat Indonesia adalah negara yang sangat mengandalkan bidang pertanian, maka prospek kerja agribisnis sebagai pengusaha tentu menjadi peluang besar. Ada banyak jenis usaha yang bisa kamu jalankan guna memberdayakan dan memajukan kualitas pertanian di Indonesia.
Semakin besar jaringan bisnis Anda, maka akan semakin besar pula omzet bulanan yang bisa Anda dapatkan. Maukah Anda menjadi pengusaha di bidang pertanian ini? Layaknya Rizah Fahreza, pengusaha milenial asal Garut yang sukses menjalankan bisnis di bidang pertanian.
5. Pedagang Komoditi Baru
Indonesia kaya akan sumber daya alam. Anda bisa memanfaatkan ilmu pengetahuan selama kuliah dengan melirik prospek kerja agribisnis sebagai pedagang komoditi baru. Mulai dari Sabang hingga Merauke, itulah target pasar Anda.
Tidak menutup kemungkinan jika Anda bisa menciptakan pasar komoditi baru tersebut sampai mancanegara, tentu jutaan pundi-pundi dollar bisa Anda dapatkan dengan mudah.
6. Pekerja Pemerintah
Prospek kerja agribisnis sebagai pekerja pemerintah atau PNS masih menjadi favorit banyak orang. Jika profesi ini juga menjadi cita-cita Anda, Anda bisa bekerja di instansi pemerintah sebagai pertugas Dinas Pertanian, dan lain sebagainya.
Perihal gaji, sudah bukan menjadi rahasia umum bahwa masa depan pekerja pemerintah akan terjamin sampai tua nanti. Ada gaji pokok, tunjangan, serta fasilitas lainnya berdasarkan tingkat jabatan.
7. Konsultan Pertanian
Menjadi konsultan berpengalaman bisa membuat hidup Anda tercukupi dan mapan. Anda bisa mendirikan bisnis sebagai konsultan pertanian yang bertugas memberikan pengetahuan dan wawasan mengenai ilmu agribisnis kepada masyarakat luas. Perihal gaji, akan sebanding dengan kemampuan Anda menangani klien.
8. Konsultan Perusahaan Agribisnis
Selain membuka jasa konsultan secara mandiri, Anda juga bisa bekerja di perusahaan swasta sebagai konsultan di bidang agribisnis. Pasalnya, perusahaan bisa memberikan gaji yang cukup besar, mulai jutaan hingga belasan juta yang sebanding dengan kerja keras Anda.
9. Bekerja di BAPPEDApro
Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah berkontribusi membangun masyarakat mengenai cara mengelola pertanian, perkebunan, hingga ladang yang baik. Anda bisa menjadi petugas BAPPEDA dengan turut menyukseskan program-programnya. Di instansi ini, Anda akan mendapat gaji yang sebanding dengan kualifikasi.
10. Penulis tentang Agribisnis
Peluang menjadi penulis tentang agribisnis di era digital ini patut Anda pertimbangkan. Anda bisa mengasah kemampuan menulis yang baik agar bisa menghasilkan tulisan-tulisan yang bermanfaat. Bukan sekadar menyebarluaskan ilmu, tetapi Anda bisa mendulang cuan dari tulisan-tulisan tersebut.
Itulah ulasan mengenai prospek kerja agribisnis dan perkiraan gajinya untuk Anda! Bagi laki-laki, peluang kerja yang bisa Anda jajal biasanya cukup besar. Bagi perempuan, peluang kerja yang bisa Anda jajal akan lebih banyak kegiatan di dalam ruangan, seperti menjadi pendidik. Pun jika memiliki kemampuan bisnis yang baik, Anda bisa menjajal mengembangkan bisnis untuk membantu banyak orang!