Mau Kerja di Singapura? ini Jenis, Gaji dan Lowongan Kerja

Sengitnya persaingan dunia kerja di Indonesia, menjadikan sebagian diantara Anda memutuskan untuk mengadu nasib di luar negeri. Singapura, menjadi salah satu negara tujuan yang banyak peminatnya. 

Selain karena kondisi geografis kerja di Singapura yang masih mirip dengan Indonesia, lapangan pekerjaan di negara maju ini masih melimpah ruah dan bervariasi.

Banyak kesempatan lowongan kerja untuk white collar worker dan blue collar worker di Singapura. Berikut detailnya!

kerja di Singapura

White Collar Worker di Singapura

Seorang pekerja white collar akan bekerja di lingkungan kerja yang mengharuskan mereka memiliki basis pengetahuan atau administratif, karena pekerja white collar akan lebih sering berinteraksi dengan sistem informasi dan teknologi. 

Pekerja dituntut untuk memiliki tingkat pendidikan tinggi minimal Sarjana dan keahlian khusus yang relevan dengan bidang pekerjaannya.

Seperti keahlian pemikiran analitis, pemecahan masalah, hingga pengambilan keputusan sesuai bidang terkait. 

Maka tidak heran jika gaji yang akan diterima pun juga akan tinggi. Lebih tinggi jika dibanding dengan gaji pekerja blue collar. 

Untuk karyawan yang bekerja di bidang eksekutif atau manajerial dengan gaji bulanan minimal S$12000 bisa apply visa Employment Pass (EP). Harus perusahaan yang bersedia menjadi sponsor, menjamin selama Anda  tinggal disana. 

Karyawan yang berpenghasilan tinggi (lebih dari S$18.000) bisa apply Personalized Employment Pass (PEP). PEP memberi pekerja fleksibilitas yang lebih besar dibandingkan izin kerja lainnya.

Namun tidak dibebaskan untuk membuka praktik untuk profesi seperti kedokteran, farmasi, dan lainnya. 

Daftar Pekerjaan White Collar yang Banyak Dibutuhkan

Bagi Anda yang berminat menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) kategori white collar, berikut 10 rekomendasi kerja di Singapura yang diminati 5-10 tahun kedepan untuk wanita maupun laki-laki. 

1. AI Developer

AI developer adalah mereka yang merancang, mengembangkan, sekaligus menerapkan solusi yang didukung AI untuk menciptakan sistem dan aplikasi cerdas.

Telah banyak perusahaan yang merekrut AI developer. Mulai dari perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan hingga finansial. 

Seorang AI developer akan mendapat gaji rata-rata S$5.000-S$10.000 per bulan. 

2. Business Analyst

Profesional di bidang ini memiliki peran penting untuk menganalisa data dan mengidentifikasi bisnis. Telah banyak perusahaan di bidang IT hingga consulting keuangan dan ekonomi membutuhkan seorang business analyst. 

Baca juga:  Field Collection Home Credit : Tugas, Gaji, dan Jam Kerja

Untuk gaji per bulan, seorang business analyst bisa mendapat gaji rata-rata S$3500-S$5000. 

3. Digital Marketer

Digital marketing telah menjadi kebutuhan penting bagi bisnis apapun. Sebab, banyak pelaku bisnis yang mulai menjalankan bisnisnya untuk go digital. 

Jika ingin berkarir sebagai digital marketer di Singapura, itu bisa menjadi pilihan yang tepat. Banyak spesialisasi digital marketing yang bisa Anda tekuni, mulai dari analis SEO, pakar PPC, specialist social media, specialist pemasaran afiliasi, dan lainnya. 

Gaji rata-rata seorang digital marketer di Singapura bisa mencapai S$4.000-S$7.000. 

4. Data Scientist

Seorang data scientist memiliki kendali penuh terhadap teknologi pengolahan data. Data scientist akan bertugas untuk menganalisis berbagai macam data dalam jumlah besar (big data) dari berbagai macam sumber. 

Sebagai respon atas revolusi big data di era digital, data scientist menjadi salah satu pekerjaan yang banyak dibutuhkan untuk mencari informasi yang berguna bagi pengembangan bisnis dengan memanfaatkan metode statistik.  

Menjadi data scientist di Singapura, per bulannya Anda bisa mendapatkan gaji sekitar S$6.000-S$13.000. 

5. Cyber Security Specialist

Makin pesatnya transformasi dunia digital, ancaman serangan cyber juga akan semakin meningkat.

Tidak heran jika banyak perusahaan yang mengedepankan keamanan aset digitalnya dan membutuhkan SDM Cyber Security Specialist yang semakin banyak. 

Gaji rata-rata seorang Cyber Security Specialist di Singapura berkisar S$5.000-S$9.000 per bulan. 

6. Robotics Engineer

Dengan kemajuan teknologi robotic, menjadikan permintaan terhadap robotic engineer juga semakin meningkat. 

Robotic engineer memiliki tanggung jawab dalam merancang, membangun, dan memaintenance robot. Selain itu, juga dituntut untuk mampu memprogram robot agar bisa menjalankan tugas-tugas yang diinginkan industri terkait. 

Gaji rata-rata per bulan yang ditawarkan untuk profesi ini berkisar S$5.800-S$12.000. 

7. Project Manager

Kunci keberhasilan sebuah project terletak pada project manager. Karena seorang project manager memiliki tanggung jawab besar mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, pengendalian, hingga penutupan project. 

Hampir setiap industri membutuhkan project manager untuk memimpin tim dan menjamin keberhasilan project yang sedang atau akan dijalankan. 

Rata-rata gaji seorang project manager di Singapura bisa di angka S$6.000-S$10.000. 

8. Clinical Specialist

Di bidang kesehatan, seorang clinical specialist juga banyak dicari. Seorang clinical specialist memiliki tugas untuk memberikan bimbingan, menerapkan rencana pengobatan, hingga melakukan penelitian. 

Gaji seorang clinical specialist di Singapura berkisar S$5.000-S$9.500 per bulan. 

Baca juga:  Ketika Introvert Menjadi HRD Fresh Graduate, Ini Rasanya!

9. Registered Nurse

Banyak rumah sakit di Singapura yang kekurangan perawat. Jadi, peluang kerja di Singapura sebagai Registered Nurse (RN) masih terbuka lebar. 

Kualifikasi yang dibutuhkan untuk mengisi posisi ini sekurang-kurangnya harus mengenyam pendidikan di sekolah/universitas di Singapura atau kandidat yang lulus Singapore Nurse Board (SNB). 

Gaji yang ditawarkan berkisar S$3.000-S$6.000 per bulan. 

10. Cloud Specialist

Seorang Cloud Specialist dituntut untuk bisa mengelola dan mengembangkan infrastruktur cloud untuk company.

Mulai dari mengidentifikasi kebutuhan dan jenis layanan cloud, mengelola layanan komputasi, penyimpanan, hingga database di environment cloud. 

Gaji seorang cloud specialist berkisar S$5.000-S$9.000 per bulan. 

Baca juga: Gaji Karyawan Hotel di Singapura

Blue Collar Worker di Singapura

Sementara untuk pekerja yang tergolong kategori blue collar adalah pekerja yang biasanya melibatkan pekerjaan fisik atau manual. Pekerja lebih diharuskan memiliki sertifikasi atau pelatihan khusus daripada gelar akademis. 

Maka tidak heran, tingkat pendidikan yang dipersyaratkan cukup bervariasi, mulai dari lulusan SMP, SMA bisa.

Pekerjaan ini sering dibutuhkan di sektor konstruksi, manufaktur, pertanian, hingga pelayanan umum yang bekerja di lapangan atau perlu aktivitas fisik yang intensif. 

Gaji blue collar worker memang lebih rendah jika dibanding dengan white collar worker. Misalnya, seorang TKI disana bisa mendapat gaji S$550-S$650 per bulan atau lebih. 

Akan tetapi, jangan salah peluang mendapatkan pekerjaan di Singapura kategori ini cukup tinggi. Baik itu menjadi TKI hingga pekerja fisik di bidang konstruksi.

Entah mengapa, Singapura sangat suka merobohkan gedung-gedung bagus untuk pembangunan kembali. 

Jika skill Anda ada di kategori blue collar worker, Anda bisa mendapatkan info lebih lanjut dengan menelusuri link berikut: https://bp2mi.go.id/. 

Meskipun dari segi pekerjaan maupun gaji white collar worker dan blue collar worker berbeda, tapi keduanya sama-sama berperan penting dalam mendukung perekonomian dan masyarakat. 

Daftar Pekerjaan Blue Collar yang Paling Umum

Jika Anda lebih siap untuk melakukan pekerjaan fisik, berikut rekomendasi kerja di Singapura kategori blue collar yang paling umum dibutuhkan. 

  1. Di bidang transportasi, ada pengemudi truk yang biasanya memiliki tugas untuk mendistribusikan logistik pabrik. 
  2. Di bidang otomotif, ada mekanik mobil, teknisi servis, teknisi ban, dan lainnya. 
  3. Di bidang minyak bumi, ada buruh atau operator peralatan. 
  4. Di bidang pengolahan makanan, ada pekerja yang memiliki tugas untuk membersihkan ikan, memotong unggas, hingga menyembelih. 
  5. Di bidang lanskap, ada teknisi perawatan rumput, arboris, hingga pemasang hardscape. 
  6. Di bidang pertanian, ada buruh tani, ahli hortikultura, hingga operator peralatan pertanian. 
  7. Di bidang pertambangan, ada penambang kontrak, pengebor, operator mesin atau alat berat, hingga teknisi kimia. 
  8. Di bidang permesinan, ada pengemudi, penyortir, mekanik, hingga teknisi. 
  9. Di bidang perikanan, ada kapten kapal, penangkap ikan maupun berbagai jenis makanan laut. 
  10. Di sektor rumah tangga, ada TKW atau ART. Biasanya mereka akan bekerja untuk menjaga anak sekaligus bersih-bersih rumah, hingga ada juga yang khusus mengurus lansia di atas 80 tahun. 
Baca juga:  Pengalaman Kerja Sales Asuransi, Pahit Rasanya, Simak Ceritaku!

Cara Mendapatkan Lowongan Kerja di Singapura

Untuk mendapatkan lowongan kerja di Singapura, sebenarnya di zaman sekarang sudah banyak informasi tersedia. Mulai dari lowongan kerja yang mengharuskan Anda menetap disana sampai lowongan kerja online/remote di Singapura. 

Anda bisa banyak melakukan selancar di mesin pencarian, portal loker di Singapura seperti LinkedIn Singapore, sg.Indeed.com, JobStreet, dan lainnya, hingga sosial media. 

Jika ingin lebih praktis, bisa juga Anda langsung menghubungi PT atau agency kerja di Singapura yang resmi dan terpercaya, seperti PJTKI (pjtki.id). Namun, jika lewat PT atau agen TKI di Singapura rata-rata membutuhkan waktu yang lama. Ada yang 2 sampai 3 bulan. 

Jika sudah menemukan posisi yang cocok, persiapkan diri Anda sebaik mungkin. Mulai dari persyaratan administrasi, skill yang dibutuhkan, koneksi, hingga keuangan. 

Biaya kerja di Singapura pastinya tidak murah. Mulai dari biaya saat persiapan untuk pelatihan hingga biaya hidup. 

Saat persiapan saja Anda bisa membutuhkan biaya belasan hingga puluhan juta rupiah. Belum lagi untuk biaya hidup disana dan posisi Anda hanya mendapatkan gaji kecil. 

Itulah informasi kerja di Singapura dan lowongan pekerjaan yang cocok untuk Anda. Jangan mudah gegabah, kenali diri sendiri terlebih dahulu, pastikan memilih pekerjaan yang sesuai (full time, part time, freelance), dan pastikan agen perekrutannya terpercaya. 

Bagikan:

Tinggalkan komentar