Berapa Gaji TKI di Jepang? Pahami Hal Ini Sebelum Bekerja di Jepang!

Saat ini makin banyak orang ingin bekerja dan tinggal di Jepang. Bukan hanya karena gaji yang lebih besar. Disana Anda juga akan mendapatkan banyak manfaat menarik lainnya seperti mendapatkan pengalaman bekerja di luar negeri, belajar budaya Jepang, mencari peluang usaha baru, hingga networking yang terbaik.

Sebelum Anda berangkat ke Jepang, ada beberapa hal  dan informasi yang perlu Anda persiapkan sebelumnya. Misalkan berapa gaji TKI di Jepang, pekerjaan apa saja yang tersedia di Jepang, di situs apa Anda bisa mendapatkan informasi kerja di Jepang, apa pertanyaan yang sering ditanyakan oleh HRD di Jepang, Berikut ini detailnya.

Berapa Gaji TKI di Jepang? Ini Perkiraannya di Tiap Daerah!

Menurut data upah minimum per jam dari Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Jepang, terdapat perbedaan tingkat upah minimum per jam di beberapa prefektur di Jepang. Tingkat upah minimum per jam tertinggi terdapat di Kota Tokyo yakni Tokyo (1013 yen/ 140,698 rupiah), sedangkan upah minimum per jam terendah ada di daerah non perkotaan seperti Akita, Aomori, Ikate, dan lain sebagainya  (790 yen / 109,725 rupiah). Jika dirata ratakan dari semua  prefektur, maka bsar gaji adalah sekitar 117 ribu rupiah per jam

Berikut ini Daftar Gaji TKI disetiap Prefektur di  Jepang

**Data diambil dari situs Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan Jepang

Gaji rata-rata di Jepang per bulan berkisar antara dua ratus ribu hingga dua ratus lima puluh ribu yen, atau sekitar 20-25 jutaan.

Ada juga program pemerintah Indonesia-Jepang yang membutuhkan sekitar 350.000 tenaga kerja dari Indonesia dengan gaji pokok ± 80.000 ¥ (11 juta) ± 120.000(16,5 juta).

Belum lagi Anda akan mendapatkan pesangon alias nenkin, sekitar ± 500.000¥-± 700.000¥ (sekitar 68 juta-96 juta) Setelah selesai kontrak kerja 3 tahun.

Baca juga: Gaji Kerja di Jepang dan Korea Selatan, Lebih Besar Mana? 

Pekerjaan apa saja yang tersedia di Jepang?

Hal ini tergantung skill, pendidikan, dan kelengkapan dokumen yang bisa Anda sanggupi. Sebagai contoh Anda bekerja di sektor kesehatan di Jepang.

1. Sektor Kesehatan

Anda harus memiliki kualifikasi atau lisensi untuk bekerja di sektor kesehatan, yang mencakup posisi seperti dokter, perawat, terapis, konselor mental, dll. Sekalipun Anda sudah memiliki lisensi perawat di negara Anda sendiri, misalnya, Anda masih harus lulus ujian nasional Jepang agar memenuhi syarat untuk bekerja sebagai perawat di Jepang.

Namun untuk perawat atau pekerja perawatan yang berkualifikasi dari Indonesia, Filipina, atau Vietnam, ada program pemerintah yang memudahkan Anda untuk bekerja di Jepang. Berdasarkan Japan-Indonesia Economic Partnership Agreement (EPA), Jepang mulai menerima perawat dari Indonesia sejak 2008.

2. Tenaga Kerja Tidak Terdidik/ Terlatih (unskilled & untrainned labour)

Pekerjaan tidak terampil hanya tersedia jika Anda sudah pernah tinggal di Jepang dengan visa yang valid untuk bekerja, atau jika Anda adalah kandidat yang diterima untuk Program Pelatihan Magang Teknis yang diselenggarakan oleh Pemerintah Jepang

3. Program Pelatihan Praktek Kerja

Program Pelatihan Praktek Kerja ditawarkan oleh pemerintah Jepang untuk calon tenaga kerja Indonesia yang ingin memperoleh keterampilan, teknologi, atau pengetahuan khusus di Jepang. Program ini bertujuan untuk membangun hubungan kerja antara perusahaan dan bisnis di Jepang dan Indonesia.

Program praktek dapat memberikan kesempatan bagi para trainee untuk memperoleh atau meningkatkan keterampilan yang sulit didapatkan di negara asal mereka. Dengan masa pelatihan maksimal lima tahun. Program ini mencakup industri berikut:

• Pertanian
• Konstruksi
• Makanan
• Tekstil
• Mesin
• Manufaktur

Untuk lebih detailnya Anda bisa kunjungi website resmi pemerintahan Indonesia dan Jepang.

4. Pekerja Profesional

Untuk menemukan pekerjaan kantoran atau pekerjaan kerah putih di Jepang, Anda perlu mencari informasi di situs web pencarian kerja di Jepang. Keberhasilan Anda dalam mendapatkan pekerjaan kantoran juga bergantung pada keahlian dan pengalaman profesional yang Anda miliki, dan tentu saja pasti lebih besar kemungkinan diterima jika Anda memiliki kemampuan bahasa Jepang.

Tidak hanya memudahkan komunikasi di tempat kerja, tetapi juga membantu dalam membangun hubungan yang baik dengan rekan kerja dan atasan Jepang. Anda bisa bekerja di bidang Akuntan, Perbankan & Layanan Keuangan, tenaga ahli di bidang teknologi digital, teknologi Keuangan, Sumber daya manusia, Manufaktur, dan Properti.

Situs untuk menemukan pekerjaan di Jepang?

Jenis pekerjaan yang dapat dilamar orang asing di Jepang dapat Anda temukan secara online di situs web yang kami rekomendasikan berikut ini:

• GaijinPot
• Daijob
• enworld
• JapanCareer
• FromAnavi
• Baitoru
• TownWork
• Mynavi
• Baito
• Tokyo Employment Service Center for Foreigners
• JapanCareer
• Jobs in Japan
• Career Engine
• Career Cross

Dokumen apa yang Anda butuhkan?

Apa pun jenis visa Anda, hanya ada 4 dokumen yang Anda perlukan untuk memulai proses aplikasi (dokumen tambahan mungkin diminta tergantung pada pemberi kerja):

1. Paspor yang masih berlaku
2. Formulir aplikasi visa, formulir ni cukup mudah untuk diisi, tetapi pastikan Anda memiliki informasi tentang perusahaan atau sponsor Anda yang siap untuk melengkapinya.
3. Beberapa foto untuk foto paspor
4. Certificate of Eligibility atau Sertifikat Kelayakan (asli dan fotocopy)

COE adalah dokumen yang membuktikan kepada pemerintah Jepang bahwa orang yang mendarat di Jepang memenuhi semua persyaratan untuk aktivitas yang akan mereka lakukan selama tinggal, seperti menjadi pelajar atau memiliki kualifikasi untuk bekerja.

Umumnya, COE diserahkan oleh perusahaan agensi Anda atau sekolah Anda (yaitu sponsor Anda), karena harus dibawa ke kantor imigrasi regional tempat Anda akan tinggal di Jepang. Oleh karena itu, pemberi kerja atau sponsor akan mengisi aplikasi COE atas nama Anda, tetapi agar mereka dapat melakukannya, Anda harus mengirimkan informasi dan dokumen tambahan, yaitu

• Satu foto paspor
• Kontrak kerja yang ditandatangani
• Ijazah
• Alamat Kedutaan Besar atau Konsulat Jenderal Jepang terdekat
• Tanggal kunjungan Anda sebelumnya ke Jepang (jika ada).
• Ketika perusahaan pemberi kerja Anda telah mengajukan permohonan COE, Anda sudah bisa mulai persiapan untuk berangkat ke Jepang seperti mencari tiket penerbangan dan sebagainya.

Syarat lain

• Bukti bahwa Anda dalam keadaan sehat. Ini dapat dilakukan dengan salinan catatan medis Anda dari dokter Anda. Pemeriksaan kesehatan terakhir harus dalam 3 bulan terakhir.
• Dana yang cukup untuk bepergian ke seluruh Jepang, serta untuk membeli tiket pulang.
• Laporan bank yang dicetak dari 3 bulan terakhir sudah cukup.
• Tidak Membawa Tanggungan (keluarga).