Banyak HRD perusahaan yang memanfaatkan aplikasi WA untuk proses rekrutmen karyawan baru.
Jika Anda mendapatkan informasi rekrutmen karyawan baru dan dalam deskripsi lowongan kerja mengarahkan Anda untuk mengirim berkas lamaran lewat WA, Anda bisa memaksimalkan fitur-fitur multifungsi WA, seperti audio, foto, video, doc, bahkan pdf untuk mengirim berkas lamaran pekerjaan.
Di artikel ini kami akan memberikan ulasan lengkap mengenai cara melamar kerja lewat WA yang perlu Anda tahu beserta dengan etika yang harus Anda patuhi saat mengirim lamaran lewat WA.
Cara Melamar Kerja Lewat WA
Meskipun cara melamar kerja lewat WA dan email ini sama-sama online, tetapi dari segi teknis tentu berbeda. Terutama pada langkah-langkah pengirimannya. Di bawah ini ada 5 cara melamar kerja lewat WA yang harus Anda tahu.
1. Cari Lowongan Pekerjaan yang Sesuai dengan Kualifikasi Anda
Banyak lowongan kerja yang tersedia di media online maupun portal lowongan kerja. Tugas pertama Anda adalah menemukan lowongan kerja yang sesuai dengan kualifikasi Anda.
Sebab, masih banyak pelamar yang melamar kerja tanpa memperhatikan kualifikasi persyaratan minimal secara seksama. Alih-alih diterima, justru beberapa di antaranya mendapat respon yang kurang menyenangkan dari pihak HRD.
Hal ini memang tidak bisa ditampik, bahwa HRD membutuhkan pelamar kerja dan pelamar kerja membutuhkan lowongan kerja. Akan tetapi, lebih baik jika keduanya saling menghargai, baik saat mendaftar kerja maupun saat memberi respon.
2. Cari Informasi tentang Perusahaan yang Bersangkutan
Setelah dirasa kualifikasi lowongan kerja tersebut sesuai dengan Anda, maka Anda bisa mencari informasi selengkap mungkin tentang perusahaan yang bersangkutan. Mulai dari informasi alamat perusahaan, nomor WhatsApp, atau review perusahaan.
Anda bisa menemukan informasi tersebut di Google, Google Maps, situs resmi perusahaan, maupun informasi dari teman. Hal ini bertujuan untuk menghindari penipuan lowongan kerja.
3. Sipakan Berkas-Berkas yang Dibutuhkan untuk Melamar Kerja
Salah satu bagian yang paling penting terkait cara melamar kerja lewat WA adalah mempersiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan untuk melamar kerja. Sebagai gerbang masuk di dunia kerja, perusahaan membutuhkan beberapa berkas dari para pelamar, untuk kemudian dilakukan proses seleksi. Beberapa berkas yang perlu dikirim saat melamar kerja.
- Surat lamaran kerja atau teks melamar kerja lewat WA
- Scan transkrip nilai
- Membuat CV di HP
- Scan SKCK
- Scan ijazah pendidikan terakhir
- Scan pas foto untuk melamar kerja
- Berkas pendukung (SIM, setifikat, surat pengalaman kerja, dan lain-lain, tergantung kebutuhan perusahaan yang dijelaskan di deskripsi pekerjaan).
- SKCK (Jika diminta).
Pada poin ini, Anda juga harus memperhatikan format berkas yang dibutuhkan untuk melamar kerja.
- Berkas harus dikirim dalam format PDF, JPG/ JPEG, atau DOC.
- Selain itu, perhatikan ukuran dari berkas-berkas tersebut. Sebab, jika ukurannya terlalu besar, Anda juga akan mengalami kesulitan saat mengirimkan lamaran.
4. Kirim Lamaran Kerja Lewat WA di Waktu yang Tepat
Langkah selanjutnya dari cara melamar kerja lewat WA adalah mengirim berkas-berkas sekaligus mengirim teks pengantar sesuai kebutuhan.
Isi teks pengantar ini lebih singkat dan hampir mirip dengan surat lamaran kerja Anda. Kirim lamaran di waktu yang tepat, yaitu pada hari dan jam kerja.
Sebelum Anda mengirim berkas dan teks pengantar melamar kerja, ada dua ketentuan yang harus Anda perhatikan:
- Jika memang dalam deskripsi lowongan kerja sudah memberikan informasi secara jelas mengenai deadline pengiriman lamaran kerja, Anda bisa langsung mengirim berkas dan teks pengantar untuk mengajukan lamaran.
- Sebaliknya, jika memang dalam deskripsi lowongan kerja tidak ada informasi secara jelas mengenai deadline pengiriman lamaran kerja, Anda bisa menanyakan terlebih dahulu mengenai “masih dibutuhkan atau tidak posisi lowongan kerja yang tersedia tadi”. Tentunya dengan bahasa dan etika yang sopan ya.
Jika masih dibutuhkan, Anda bisa segera menyiapkan berkas-berkas lamaran dan mengajukan lamaran. Namun, jika posisi yang dibutuhkan sudah terisi, Anda bisa segera mencari lowongan pekerjaan lain dan tidak perlu melanjutkan prosesnya.
5. Gunakan Foto Profil WA yang Profesional
Untuk melamar lewat WA kamu wajib menggunakan foto profil yang profesional, berikut beberapa tips yang bisa dicoba:
- Pilih foto yang baik dan profesional Pilih foto yang menampilkan wajahmu dengan jelas dan tidak terlalu banyak efek atau filter yang mengubah penampilanmu. Gunakan foto yang terlihat profesional dan sopan.
- Hindari foto dengan latar belakang yang mengganggu Pastikan latar belakang foto tidak mengganggu perhatian atau membingungkan, seperti foto dengan latar belakang berisik atau terlalu banyak orang.
- Pilih foto dengan pencahayaan yang baik Gunakan foto yang memiliki pencahayaan yang baik dan tidak terlalu gelap atau terlalu terang. Foto yang jelas dan terang akan memberikan kesan yang positif dan profesional.
- Ukuran foto yang tepat Pastikan ukuran foto yang kamu gunakan sesuai dengan ketentuan yang diberikan oleh perusahaan. Ukuran foto yang terlalu kecil atau terlalu besar dapat memengaruhi kualitas foto dan memberikan kesan yang kurang baik.
- Jangan gunakan foto yang sama dengan media sosial Jangan gunakan foto yang sama dengan yang digunakan di media sosial, karena terkadang foto di media sosial tidak cocok untuk dipakai dalam situasi profesional.
Dengan mengikuti tips di atas, kamu dapat mengunggah foto profil yang profesional saat melamar kerja lewat WhatsApp.
Ingatlah bahwa foto profil yang baik dapat memberikan kesan yang baik dan meningkatkan peluangmu untuk diterima bekerja.
6. Sabar, Jangan Spam, dan Jangan Hanya Mengandalkan Satu Lamaran
Seefektif-efektifnya cara melamar kerja lewat WA, pasti persaingannya juga tinggi. Besar kemungkinan chat Anda saling bertumpuk dengan pelamar lain.
Anda harus lebih bersabar untuk mendapat respon dari pihak HRD (recruiter) tempat Anda melamar kerja. Jangan pernah melakukan spam, apalagi mengawali chat dengan mengirim huruf “P”, karena hal tersebut sangatlah tidak sopan.
Jika setelah satu minggu Anda menunggu dan ingin memastikan apakah lamaran Anda diterima atau tidak, Anda bisa menanyakan kepada pihak HRD dengan bahasa yang sopan.
Namun, memang lebih baik Anda jangan hanya mengandalkan dari satu lamaran. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Pastikan untuk mengecek kontak yang Anda kirimkan sudah benar dan sesuai dengan perusahaan yang dilamar.
- jangan mengirimkan lamaran kerja melalui grup atau chat pribadi yang tidak berhubungan dengan perusahaan yang dilamar.
- Buat pesan yang singkat dan jelas serta sertakan CV atau resume yang dapat diunduh.
Sembari menunggu informasi lolos administrasi atau tidak, lebih baik Anda juga mencari lowongan kerja lain dan segera melamarnya.
Semakin sering Anda melamar, semakin besar peluang Anda untuk segera mendapatkan pekerjaan. Semoga berhasil!
Baca juga: Cara Mengirim Lamaran Lewat Email
Cara Mengirim Lamaran lewat WA
Sebelum mengirim CV, pastikan semua file yang diminta oleh perusahaan telah siap. Selanjutnya ikuti cara mengirim lamaran lewat WA di bawah ini.
1. Buka Chat WhatsApp Perusahaan yang Dituju
Pastikan kamu sudah menyimpan kontak pihak perekrut atau pihak perekrut sudah menghubungi kamu terlebih dahulu sehingga kamu tinggal mencari ruang pesan tersebut.
2. Kirim pesan yang menjelaskan minat dan kualifikasi Anda untuk posisi yang dilamar
Dibawah ini adalah contoh template chat lamaran kerja lewat WA yang dapat disalin dan diubah sesuai posisi dan perusahaan yang dituju:
“Halo, saya ingin melamar kerja di perusahaan anda. Saya memiliki pengalaman dalam bidang [bidang yang sesuai dengan posisi yang dilamar] dan yakin dapat berkontribusi positif untuk perusahaan anda. Apakah ada lowongan kerja saat ini yang sesuai dengan minat dan kualifikasi saya? Terima kasih.”
3. Copy Teks Melamar Pekerjaan via WA
Setelah membuka chat dengan perusahaan yang dituju, copy dan paste kalimat lamaran kerja dibawah ini dan edit nama, alamat, dan pendidikan.
Selamat Pagi,
Berdasarkan informasi yang saya dapat dari portal lowongan kerja tipkerja.com tertanggal 10 Januari 2023, PT Tipkerja Media membuka lowongan pekerjaan untuk divisi Marketing dan Pemasaran.
Perkenalkan, saya:
Nama: nama_lengkap_gelar
Alamat: alamat_rumah
Pendidikan: gelar_universitas
Ingin menanyakan detail lowongan pekerjaan tersebut. Mohon kiranya agar Bapak/Ibu dapat memberikan penjelasan terkait lowongan pekerjaan divisi Marketing dan Pemasaran, sekaligus persyaratan yang dibutuhkan untuk melamar pekerjaan tersebut. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
4. Sertakan CV atau resume dalam bentuk file yang dapat diunduh, seperti PDF atau Word
Sebelum mengirim pesan lamaran ke HRD, pastikan kamu sudah menyiapkan file CV kamu di HP. Setelah selesai edit lamaran kerja dan mengirimnya, barulah kamu bisa melampirkan CV dan dokumen pendukung lainnya. Berikut adalah cara kirim CV lewat WA:
- Buka chat WA HRD
- Klik tombol tambah di pojok kiri bawah
- Kemudian pilih dokumen
- Pilih file CV yang sudah disiapkan sebelumnya
- Tambahkan pesan “berikut saya lampirkan CV saya”
- Klik tombol kirim.
Etika Saat Mengirim Lamaran Kerja Lewat WA
Meskipun cara melamar kerja lewat WA terlihatnya lebih santai, tetapi Anda tetap harus memperhatikan etika dalam mengirim pesan. Simak yuk apa saja etika yang harus Anda patuhi:
- Pasang foto profil WA dengan foto profesional dan memperlihatkan wajah Anda dengan jelas.
- Jangan menyembunyikan status WA, latest seen, atau menghilangkan centang biru.
- Kirim lamaran di jam kerja, yakni antara jam 08.00 hingga 17.00.
- Jangan menggunakan singkatan yang tidak perlu atau bahasa gaul dan alay.
- Gunakan bahasa Indonesia formal, sopan, dan berdasar pada PUEBI.
- Ucapkan salam pembuka sekaligus perkenalkan diri.
- Sampaikan maksud lamaran dengan kalimat yang singkat, padat, dan jelas, tidak bertele-tele.
- Ucapkan salam penutup dan terima kasih.
Pastikan Anda mematuhi etika dalam mengirim lamaran kerja ya. Buatlah diri Anda seolah-olah sedang berhadapan dengan pihak recruiter dari perusahaan tersebut secara langsung.
Mengirim lamaran lewat WA sebenarnya tidak jauh berbeda dengan mengirim lamaran lewat email. Tidak ada perbedaan struktur kalimat sehingga komunikasi dengan pihak perusahaan tetap formal, sopan, dan tidak bertele – tele.
Bisa langsung to the point untuk melamar kerja, bisa juga menanyakan informasi lebih lanjut terkait lowongan yang tersedia sebelum Anda mengirimkan melamar. Yang jelas harus tetap sopan ya, Good luck!