2 Cara Tarik Tunai Kartu Kredit BCA : Biaya dan Syaratnya

Jika Anda sedang membutuhkan uang tunai segera, mungkin menerapkan cara tarik tunai kartu kredit BCA bisa menjadi solusi paling efektif.

Langkah instan ini menjadi andalan dalam kondisi mendesak dimana dana yang dibutuhkan bisa cair dalam waktu singkat.

Terlebih saat Anda membutuhkan nominal uang yang cukup besar sedangkan saldo di kartu debit tidak mencukupi.

Limit kartu kredit yang belum dimanfaatkan bisa ditarik menjadi uang tunai, terlebih bagi Anda yang berstatus nasabah BCA.

Kartu kredit BCA kini menawarkan fasilitas tarik tunai yang nominal penarikannya bisa disesuaikan dengan limit yang dimiliki.

Fasilitas ini bisa menjadi salah satu pertimbangan yang cukup menguntungkan meski tetap harus digunakan secara bijak.

Syarat dan Ketentuan Tarik Tunai Kartu Kredit BCA

Sebelum mengetahui seperti apa cara tarik tunai kartu kredit BCA, penting bagi Anda untuk memperhatikan beberapa hal terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk memanfaatkan fasilitas tersebut.

Pasalnya, kemudahan yang ditawarkan tarik tunai kartu kredit juga bisa membahayakan kondisi finansial Anda jika dilakukan tanpa kontrol atau tidak mempelajari secara detail tentang syarat dan ketentuan yang diberlakukan oleh pihak bank.

Berikut ini beberapa syarat dan ketentuan tarik tunai kartu kredit BCA yang wajib Anda ketahui secara detail.

1. Ada biaya penarikan sebesar 4 persen

Meski tampak mudah dan sederhana seperti menarik saldo dari rekening atau kartu debit, tetapi untuk tarik tunai kartu kredit BCA akan ada biaya yang dikenakan kepada Anda.

Umumnya, semua bank memiliki aturan yang berbeda-beda tentang nominal biaya yang diberlakukan. Namun, jika Anda adalah nasabah BCA, tarik tunai melalui kartu kredit akan dikenakan biaya sebesar 4 persen atau minimal Rp 40.000.

Persentase dari jumlah penarikan tersebut berlaku untuk kartu kredit BCA Visa atau Mastercard, termasuk penarikan di luar negeri.

Namun, ada pengecualian untuk kartu kredit BCA Card dimana biaya tarik tunai yang dilakukan nasabah akan dikenakan biaya sebesar 3 persen. Sebagai catatan tambahan, nominal tersebut akan dibebankan kepada Anda di setiap penarikan.

2. Ada ketentuan limit tarik tunai kartu kredit

Tidak seperti penarikan kartu debit yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan selama saldo mencukupi, ada ketentuan limit tarik tunai kartu kredit yang wajib Anda ketahui sebelumnya.

Baca juga:  Cara Pinjam Uang di Livin Mandiri Tanpa Kartu Kredit

Anda tidak bisa mengambil keseluruhan dana sesuai limit kartu kredit yang dimiliki. Beberapa nasabah dari bank besar  yang memiliki kartu kredit hanya diperkenankan mengambil uang cash sebesar 40 persen dari sisa limit kartu.

Misalnya, jika limit yang tersisa di kartu kredit Anda sebanyak Rp50 Juta dengan pemberlakuan pencairan sebesar 40 persen, maka batas maksimal penarikan uang tunai yang diperbolehkan hanya Rp20 Juta.

Sedangkan pihak BCA sendiri per 1 Mei 2020 silam memberlakukan limit tarik tunai sebesar 20 persen dari sisa limit kartu dengan minimal nominal penarikan Rp 100.000.

Namun, jika Anda ingin mendapat dana semaksimal mungkin, ada baiknya untuk tidak menggunakan kartu kredit terlebih dahulu agar limitnya tetap utuh dan bisa ditarik tunai lebih banyak.

3. Tarik tunai kartu kredit hanya dilakukan di mesin ATM

Transaksi penarikan tunai via kartu kredit BCA hanya bisa Anda lakukan melalui mesin ATM. Sebab, pihak bank hanya akan menjamin legalitas transaksi sesuai ketentuan yang berlaku. 

Meski ada cara ilegal yang kerap dilakukan oknum tertentu untuk mengakali syarat yang dibebankan oleh bank, tetapi sejauh ini penarikan tunai kartu kredit via ATM jauh lebih praktis dan aman.

4. Ada bunga yang harus dibayar  

Satu hal lagi yang wajib Anda perhatikan, ada ketentuan terkait pembayaran bunga setelah menggunakan fasilitas tarik tunai kartu kredit di luar biaya penarikan yang sudah dibahas sebelumnya. Anda akan dikenakan sejumlah bunga dari total uang yang sudah ditarik. 

Persentase bunga yang dibebankan pun terbilang cukup tinggi karena sama dengan besaran bunga cicilan kartu kredit.

Artinya, pembayaran tagihan kartu kredit Anda nantinya akan ditambahkan dengan persentase bunga dua kali lipat. Pihak BCA menetapkan besaran bunga pasca penarikan uang sebesar 2 persen sejak 1 Mei 2020.

Sebagai perkiraan, jika Anda menarik uang dari kartu kredit sejumlah Rp2 Juta, maka uang yang harus Anda kembalikan akan ditambah biaya penarikan 4% sejumlah Rp 80 Ribu dan bunga 2% sejumlah Rp40 Ribu. Jadi, total tagihan Anda nantinya menjadi Rp 2.120.000.

Baca juga:  6 Cara Menghapus Data dari Pinjaman Online dengan Mudah

5. Bayar langsung lunas

Pertimbangan selanjutnya yang menjadi ketentuan dari fasilitas tarik tunai kartu kredit dari BCA yaitu pembayarannya harus langsung lunas.

Anda diwajibkan untuk mengembalikan uang tarik tunai tersebut tanpa dicicil, lengkap dengan biaya dan bunga yang dibebankan.

Ditambah lagi jika ada keterlambatan pembayaran, otomatis jumlah bunga yang harus Anda bayarkan akan semakin besar.

Hal-hal semacam ini juga wajib dipertimbangkan sebelum Anda memutuskan untuk melakukan tarik tunai kartu kredit dari bank mana pun, tak terkecuali BCA.

Baca juga: Cara Mencairkan BCA Paylater ke Rekening

Cara Tarik Tunai Kartu Kredit BCA

Cara Tarik Tunai Kartu Kredit BCA

Setelah mengetahui syarat dan ketentuan yang diberlakukan, kini saatnya mengetahui langkah-langkah penarikan dana dari kartu kredit. 

Dari penjelasan yang sempat dibahas sebelumnya, transaksi melalui mesin ATM merupakan salah satu cara yang bisa Anda pilih untuk melakukan aktivitas tarik tunai dari kartu kredit BCA.

Tarik Tunai di Mesin ATM

Berikut ini panduan terkait cara tarik tunai kartu kredit BCA di mesin ATM yang bisa Anda ikuti jika baru pertama kali memanfaatkan fasilitas tersebut.

  1. Datang dan kunjungi ATM BCA terdekat
  2. Masukkan kartu kredit BCA ke mesin ATM
  3. Pilih bahasa yang diinginkan agar memudahkan transaksi
  4. Masukkan PIN kartu kredit Anda
  5. Pilih menu “Transaksi” yang ada di sebelah kiri monitor mesin ATM
  6. Pilih menu “Kartu Kredit,” lalu tekan “Ya” atau “Tidak” saat muncul opsi cetak struk
  7. Kemudian, pilih menu “Cash Advance”
  8. Selanjutnya pilih menu “Tunai,” dan pilih nominal tarik tunai atau jumlah lain yang Anda butuhkan
  9. Tunggu beberapa saat sampai mesin selesai memproses transaksi Anda
  10. Uang tunai akan dikeluarkan oleh mesin ATM secara otomatis bersama struk sebagai bukti transaksi
  11. Transaksi selesai, ambil kembali kartu Anda dari slot mesin.

Dengan mengetahui cara tarik tunai kartu kredit BCA di atas, Anda mungkin sudah mendapatkan solusi instan ketika membutuhkan dana sesegera mungkin.

Namun, penjelasan mengenai fasilitas perbankan tersebut juga memiliki keuntungan sekaligus kerugian yang perlu Anda pertimbangkan.

Anda memang bisa mendapatkan uang dalam jumlah besar dalam keadaan mendesak sesuai limit kartu kredit yang dimiliki. Cara yang mudah dan proses yang cepat juga menjadi keunggulan dari fasilitas perbankan yang satu ini.

Baca juga:  Gaji Magang Bakti BCA 2024, Tunjangan Mencapai 2 Digit

Hanya saja, Anda juga perlu mengingat jika penarikan uang tunai tersebut akan memberikan beban tambahan berupa biaya penarikan dan bunga pada tagihan kartu kredit nantinya.

Tarik Tunai Melalui Gestun Kartu Kredit

Dikuti dari CNBC, BI hanya memperbolehkan tarik tunai kartu kredit di ATM melalui fitur cash advance.

Akan tetapi masih banyak pemilik kartu kredit dengan cara gestun di merchant atau toko yang menerima pembayaran melalui EDC karena dianggap memiliki keuntungan seperti berikut:

  • Fee lebih rendah : Gestun kartu kredit hanya dikenakan fee sebesar 2,5-3% saja lebih rendah dibandingkan tarik tunai kartu kredit BCA di ATM.
  • Tidak ada batasan limit yang bisa di tarik : Maksimal penarikan tunai kartu kredit BCA di ATM sebesar 60% dari total limit sedangkan, gestun kartu kredit menawarkan tarik tunai hingga total limit.
  • Bunga rendah dan biaya langsung dipotong.

Untuk cara gestun kartu kredit BCA cukup mudah,

  1. Nasabah hanya perlu datang ke gerai, toko atau merchants yang menerima pembayaran kartu kredit melalui EDC.
  2. Kemudian, sampaikan pada kasir atau pemilik toko jika anda ingin melakukan gestun.
  3. Pihak toko akan menginformasikan biaya atau fee gestun.
  4. Berikan kartu kredit dan masukan PIN untuk mengkonfirmasi.
  5. Pihak toko akan menyerahkan sejumlah uang sesuai limit yang ingin diuangkan.
  6. Jumlah tersebut sudah di potong fee gestun yang sudah disepakati.

Kerugian lain yang mungkin dialami yaitu potensi situasi finansial menjadi lebih buruk jika Anda mulai konsumtif.

Bukan solusi keuangan yang didapat, tetapi utang yang menumpuk saat jumlah penarikan semakin banyak atau besar. Hal ini akan berdampak pada skor kredit Anda yang buruk hingga mempersulit pengajuan pinjaman lain di bank. 

Bagikan:

Tinggalkan komentar