Prospek kerja statistika tentu sering ditanyakan calon Statistikawan, yakni orang yang memiliki kegemaran dalam melakukan perhitungan, analisis data, bahkan pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat untuk banyak orang.
Sebab, sering kali merasa bahwa kuliah dengan mengambil bidang studi statistika, prospek kerjanya tidaklah semudah prospek kerja akuntansi. Benarkah demikian? Simak ulasan ini hingga tuntas.
Sekilas tentang Statistika
Statistika adalah perpanjangan dari bidang studi Matematika. Hanya saja, statistika lebih fokus ke arah data dan pengolahannya.
Bagaimana Anda bisa mengumpulkan, menganalisis, sekaligus menyajikan data ke dalam bahasa yang lebih mudah dipahami agar bisa memberikan informasi kepada banyak orang.
Secara umum, terdapat dua jenis studi statistika, yaitu studi observasional dan eksperimen.
Studi observasional adalah studi yang mengamati individu dan mengukur variabel yang menarik. Tujuan dari studi ini untuk menggambarkan sekelompok individu sekaligus menyelidiki hubungan antara dua variabel yang berbeda.
Sedangkan, studi eksperimen adalah studi untuk memanipulasi satu variabel agar menimbulkan efek pada variabel lain. Tujuan dari studi ini untuk memberikan bukti terhadap hubungan sebab-akibat antara dua variabel yang berbeda.
Mata Kuliah Statistika
Meskipun Statistikawan harus mampu merumuskan dan merangkai bahasa Matematis untuk kemudian dijadikan alat pengolah data. Seorang Statistikawan tidak hanya belajar mengenai rumus dan perhitungan matematika, melainkan juga mempelajarai banyak hal.
Berikut di antara mata kuliahnya:
- Metode Numerik
- Kalkulus
- Metode Survei Sampel
- Komputasi Statistika
- Analisis Regresi
- Proses Stokastik
- Statistika Multivariat
- Analisis Data Kategori
- Statistik Nonparametrik
- Analisis Runtun Waktu
- Teknik Simulasi, dan lain-lain
Belajar statistika, berarti Anda juga harus memiliki keahlian dan pengetahuan untuk:
- Melakukan analisis
- Mengorganisasi data
- Menyelesaikan masalah
- Menguasai dasar programming
- Memahami matematika
- Mengomunikasikan informasi dengan baik
Alasan Memilih Statistika
Atensi mahasiswa dalam memilih program studi statistika tentu berbeda satu sama lain. Satu yang cukup menarik adalah statistika ini sangat relevan untuk diterapkan di zaman sekarang.
Era 4.0 membutuhkan banyak lulusan statistika untuk mengolah data-data besar perusahaan. Ilmu-ilmunya sangat aplikatif untuk berbagai aspek kehidupan.
Ingin bekerja di perusahaan ternama? Bisa. Prospek kerja statistika cukup luas. Baik di pemerintahan, maupun perusahaan swasta sekalipun.
Ingin berbisnis dan mendirikan startup? Juga bisa. Sebab, dengan ilmu yang didapat Anda bisa aplikasikan untuk menjangkau pasar bisnis secara lebih luas menggunakan internet.
Prospek Kerja Statistika
Melihat sekilas tentang statistika dan mata kuliah yang dipelajari, Statistikawan memiliki prospek kerja yang luas. Apalagi di era big data seperti ini, perusahaan semakin banyak membutuhkan lulusan statistika.
Anda bisa bekerja di bidang bisnis, perawatan kesehatan, keselamatan publik, manajemen operasi, keuangan, dan industri lainnya yang berkaitan dengan bidang komputer. Agar lebih jelas, simak 10 prospek kerja statistika berikut ini:
1. Data Scientists
Seorang data scientist memiliki tugas untuk membersihkan, memproses, sekaligus mengolah big data yang telah dikumpulkan oleh data engineer.
Dengan kemampuan matematika lanjut dan analis statistik, Anda bisa fokus pada riset pasar dan bisnis guna mengetahui tren dan peluang yang ada dalam bisnis tersebut.
Banyak startup di Indonesia, seperti PT BCA, PT Astra Internasional, Tokopedia, Bukalapak, Shopee, dan lain-lain yang membutuhkan posisi data scientist.
Perusahaan-perusahan tersebut juga tidak tanggung-tanggung dalam memberi gaji. Prospek kerja statistika sebagai seorang data scientist berpeluang mendapat gaji Rp 7.500.000/ bulannya.
2. Data Analyst
Seorang data analyst memiliki tugas untuk mengambil data, menggunakan jawaban pertanyaan, sekaligus melakukan komunikasi hasil guna membantu perusahaan mengambil sebuah keputusan.
Anda juga harus bisa menerjemahkan angka-angka menjadi laporan yang nantinya bisa dimengerti oleh pihak manajemen.
Tugas-tugas data analyst secara umum memang hampir mirip dengan data scientist. Hanya saja, menjadi seorang data analyst, tugas riil Anda lebih untuk membantu marketing dalam menggunakan data analitik guna meluncurkan sebuah campaign, membantu sales mengidentifikasi target sesuai sasaran, dan lain-lain.
Di Indonesia, gaji seorang data analyst terendah sekitar Rp 4.000.000 dan tertinggi bisa mencapai Rp 18.000.000/ bulan. Cukup menggiurkan bukan prospek kerja statistik yang satu ini?
3. Data Engineer
Tidak harus berlatar belakang sebagai software engineer, sebagai seorang Statistikawan Anda pun bisa menjadi meniti karir terbaik di bidang data engineer. Prospek kerja statistika sebagai data engineer bisa mendapat gaji sekitar Rp 11.000.000/ bulan.
Asalkan Anda memiliki kemampuan dalam bahasa pemrograman, seperti Python, Java, R, dan SQL yang akan berguna untuk dikolaborasikan dengan data scientist.
Menjadi data engineer, Anda memiliki tugas untuk mempersiapkan infrastruktur data, menyiapkan produksi data baik itu dalam format, realiabilitas data, skalabilitas data, serta keamanan suatu data.
4. Software Engineer
Mungkin orang mengira berkarir sebagai software engineer hanya diperuntukkan bagi Anda yang berlatar belakang sebagai software engineer. Nyatanya tidak demikian.
Prospek kerja statistika sebagai software engineer memberikan peluang besar untuk Anda jajal. Berbekal pengetahuan dengan prinsip teknikal dan pemrograman, Anda bisa membangun produk software, mengembangkan games, serta menjalankan suatu sistem.
Saking luasnya, ada dua tipe utama dari software engineer, yaitu pengembang software sistem dan pengembang software aplikasi.
Rata-rata, software engineer di Indonesia mendapat gaji Rp 5.000.000 hingga Rp 8.000.000/ bulan. Juga tidak menutup kemungkinan jika sudah senior Anda bisa mendapat gaji Rp 30.000.000/ bulan.
5. Financial Analyst
Sebagai lulusan statistika, apakah Anda tertarik bekerja sebagai analis keuangan? Selain masuk ke dalam prospek kerja akuntansi, financial analyst juga menjadi prospek kerja statistika yang cukup bergengsi, loh.
Nantinya Anda akan mendapat gaji sekitar Rp 4.000.000 lebih/ bulannya dan akan berteman dengan kueri data dan alat manajemen data, seperti SQL, MS, Excel, MS Access, dan lain-lain.
6. Aktuaris
Masih di bidang keuangan, prospek kerja statistika di bidang aktuaris semakin hari semakin populer. Banyak kampus membuka program studi aktuaria yang nantinya akan mempelajari ilmu risiko keuangan di bidang asuransi dan keuangan dengan berbagai metode statistik dan matematika.
Ilmu ini akan sanagat bermanfaat untuk mengukur risiko jangka panjang yang belum pasti dan mengetahui dampak finansialnya.
Sebagai fresh graduate dan sudah uji sertifikasi, biasanya Anda akan mendapat haji Rp 4.000.000 hingga Rp 7.000.000/ bulan. Yang menjanjikan lagi, Anda bisa berpeluang mendapat gaji Rp 50.000.000/ bulan.
7. Business Analyst
Prospek kerja statistika sebagai business analyst ini cukup menarik untuk masa depan Anda. Biasanya lulusan statistik yang bekerja sebagai business analyst akan mendapat gaji Rp 4.000.000 hingga Rp 12.000.000/ bulan.
Dengan kemampuan statistik, matematika, pandai memahami pola dan konsistensi atau inkonsistensi jumlah, serta keterampilan kepemimpinan yang baik, karir cemerlang bisa Anda dapatkan.
8. Ahli Biometrik
Sebagai lulusan statistik, Anda memiliki peluang memanfaatkan prospek kerja statistika sebagai ahli biometrik, loh. Walaupun pada dasarnya profesi ini adalah gabungan antara ahli biologi dan ahli matematika.
Dengan menggunakan ilmu statistika, Anda bisa memberikan saran kepada organisasi tentang masalah yang berkaitan dalam bidang kesehatan maupun biologi.
Misalnya, meninjau secara langsung produk industri farmasi untuk menentukan kemanjuran obat menggunakan statistik.
9. Market Researcher
Jika Anda menyukai tantangan, gemar menganalisis data, dan memiliki kepercayaan diri yang tinggi, prospek kerja statistika sebagai market researcher cocok bagi Anda.
Tugas market researcher adalah mengumpulkan dan menganalisis informasi yang nantinya akan Anda komunikasikan kepada klien guna membuat keputusan sosial, politik, dan ekonomi.
Anda bisa melakukan penelitian pasar yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif. Penelitian kualitatif dengan melibatkan analisis opini. Sementara, penelitian kuantitatif dengan melibatkan data-data yang berbentuk statistikk dan presentasi yang bisa memberikan hasil cepat.
Untuk gaji, di Indonesia market researcher mendapat gaji Rp 7.000.000/ bulan.
10. Dosen
Jika menyukai dunia akademisi dan bercita-cita menjadi dosen, prospek kerja statistik sebagai dosen juga cocok untuk Anda.
Untuk bisa menjadi dosen, minimal Anda harus menempuh pendidikan S2 bahkan S3. Tentunya dengan IPK yang juga tinggi.
Permasalahannya, masih minim kampus di Indonesia yang membuka S2 Statistika. Namun jangan khawatir, Anda bisa mengambil S2 Matematika dan memilih fokus studi Statistika agar nantinya bisa menjadi dosen statistika.
Itulah 10 prospek kerja statistika yang perlu Anda tahu. Nyatanya tidak sesulit yang dibayangkan, bukan? Peluang kerja di bidang ini sangat terbuka lebar. Apalagi jika Anda selalu mengupgrade kemampuan, maka bukan tidak mungkin Anda bisa mendirikan startup sendiri.